Apa arti kata amateur dalam bahasa Indonesia, akar kata, imbuhan, terjemahan, sinonim, antonim, frasa, contoh kalimat?
๐ง Fonetik
๐Pengucapan Amerika: /หรฆmษtสษr/
๐Pengucapan Inggris: /หรฆmษtษ/
๐ Arti Kata yang Rinci
- noun (n.)๏ผorang yang mengikuti suatu kegiatan atau memiliki minat dalam bidang tertentu, tetapi bukan sebagai profesional
Contoh: He is an amateur in photography. (Dia adalah seorang amatir dalam fotografi.) - adjective (adj.)๏ผyang tidak profesional atau tidak berpengalaman
Contoh: The amateur performance was surprisingly good. (Pertunjukan amatir itu mengejutkan bagi kami.)
๐ฑ Akar Kata, Awalan, Akhiran
Akar kata: Berasal dari bahasa Prancis 'amateur', yang berarti 'pencinta', dari bahasa Latin 'amator' yang berarti 'pencinta', 'penggoda', dari 'amare' yang berarti 'mencintai'
๐ก Mnemonik Asosiasi
Menyangkut ke suatu adegan: Seorang pria sedang mengambil gambar dengan kamera yang sederhana, menunjukkan bahwa dia adalah seorang amatir dalam fotografi.
๐ Mnemonik Sinonim dan Antonim
Sinonim:
- noun: hobbyist, enthusiast
- adjective: nonprofessional, inexperienced
Antonim:
- noun: professional, expert
- adjective: professional, experienced
โ๏ธ Mnemonik Frasa
- amateur hour (waktu yang tidak profesional atau tidak terorganisir)
- amateur night (malam di mana orang-orang yang tidak berpengalaman tampil)
๐ Mnemonik Contoh Kalimat
- noun: She is just an amateur in painting. (Dia hanya seorang amatir dalam melukis.)
- adjective: The amateur player scored a goal. (Pemain amatir itu mencetak gol.)
๐ Mnemonik Cerita
Cerita dalam Bahasa Inggris:
Once, there was an amateur photographer named Alex. Despite his lack of professional training, Alex loved capturing moments through his lens. One day, he decided to enter a photography contest. Although he was nervous about competing with professionals, his unique perspective and passion for photography led him to win the contest, proving that sometimes, being an amateur can bring fresh and inspiring results.
Cerita dalam Bahasa Mandarin:
Dulu, ada seorang fotografer amatir bernama Alex. Meskipun tidak memiliki pelatihan profesional, Alex mencintai pencatatan momen melalui lensa. Suatu hari, dia memutuskan untuk mengikuti kontes fotografi. Meskipun merasa gugup bersaing dengan profesional, perspektif unik dan semangatnya untuk fotografi membuat dia memenangkan kontes, membuktikan bahwa kadang-kadang, menjadi seorang amatir dapat membawa hasil yang segar dan inspiratif.